Klaim Biaya Perang
Trump Mengulangi Klaim Palsu Tentang Pengeluaran AS dan Eropa Untuk Perang di Ukraina

Reuters
Presiden AS Donald Trump bertemu dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron di Gedung Putih di Washington, D.C., (Senin 24/2/25).
WASHINGTON DC, TINGKAP.CO - Presiden Donald Trump mengulangi klaim yang salah bahwa Amerika Serikat mengeluarkan lebih banyak uang untuk perang di Ukraina daripada negara-negara di Eropa, berbicara bersama Presiden Prancis Emmanuel Macron pada hari Senin (24/2/2025).
“Amerika Serikat telah memberikan lebih banyak bantuan untuk Ukraina dibandingkan negara-negara lain,” ujar Trump dalam sebuah konferensi pers bersama Macron.
“Kami telah menghabiskan lebih dari $300 miliar, dan Eropa telah menghabiskan sekitar $100 miliar. Itu adalah perbedaan yang besar dan pada suatu saat kita harus menyamakannya,” katanya.
Dalam pertemuan mereka di Oval Office hari ini, Macron menginterupsi Trump untuk mengoreksi mitranya dari AS mengenai sifat dukungan Eropa untuk Ukraina.
Pemeriksaan fakta: Faktanya, menurut Kiel Institute for the World Economy, sebuah lembaga pemikir Jerman yang melacak secara dekat bantuan masa perang ke Ukraina, Uni Eropa dan masing-masing negara Eropa secara kolektif telah memberikan lebih banyak total bantuan militer, keuangan, dan kemanusiaan ke Ukraina hingga Desember (sekitar $258 miliar) dibandingkan dengan yang diberikan oleh Amerika Serikat (sekitar $124 miliar).
Eropa juga telah mengalokasikan lebih banyak bantuan militer, keuangan, dan kemanusiaan (sekitar $138 miliar) dibandingkan dengan yang dialokasikan AS (sekitar $119 miliar).
AS memang unggul tipis dalam satu kategori tertentu, yaitu alokasi bantuan militer, dengan menyediakan sekitar $67 miliar berbanding sekitar $65 miliar untuk Eropa. Namun, itu pun masih jauh dari kesenjangan yang digambarkan Trump.
Pewarta: Vero Iskandar
Penyunting: Ghea Reformita
©2025 tingkap.co